Judulbuku resensi : Dilan, dia adalah Dilanku tahun 1990. ISBN : -4. Genre : Roman. Penerbit : PT MizanPustaka. Penulis : Pidi Baiq. Tahun terbit : 2016. Tebal halaman : 346 halaman. Penulis: Kholifah SPd (Penulis resensi adalah guru Bimbel Gugusan Bintang YKIB) Editor: Muhammad Roqib. KritikFilm dan Novel Dilan 1990. | Kompas Menurut kami film tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan dalam film tersebut berada pada dialog Dilan yang memberikan perkataanseorang guru atau berani menegakan kebenaran. Latar dan nusansa tahun 1990-annya sangat lekat terasa. Selain itu kesan kasmaran anak remaja sangat Nahpada review film kali ini, pada Film Dilan saya ingin membahas kekurangan dan kelebihan film. Sebagai penikmati, pecandun, komentator, bahkan provokator film saya sudah mulai mencatat dari awal film ini akan rillis. Tapi kalau kegombalan yang dilakukan oleh Dilan, sepertinya di zaman 1990 tidak mungkin ada. Reply. Dwi Septiani. 5 PetualanganThomas (Dylan O’brien) dan kawan-kawan kini menemui akhir. Maze Runner ketiga bertajuk ā€œThe Death Cureā€ yang diadaptasi dari novel terkenal karya James Dashner ini dieksekusi dengan baik oleh sang sutradara Wes Ball. Maze Runner: The Death Cure menceritakan perjuangan Thomas dan teman-temannya dalam menyelamatkan Minho FilmDilan 1990 merupakan contoh dari film adaptasi novel yang tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri dengan film adaptasi lainnya. Film yang resmi dirilis pada tanggal 25 Januari 2018 dengan sutradara Fajar Bustomi ini terlihat banyak diminati oleh khalayak khususnya para remaja yang sedang mengalami jatuh bangunnya sebuah hubungan. ZEJk. Sejak resmi merilis daftar pemain serta trailernya, film Dilan 1990 yang diangkat dari novel laris romantis ini sepertinya gak habis-habis menerima berbagai respon. Mulai dari respon pemeran untuk film hingga dialog yang sangat 'menggelitik' berbagai pendapat masyarakat di Indonesia ternyata menghasilkan rasa penasaran yang tinggi akan isi film Dilan 1990 secara tayang pada tanggal 25 Januari kemarin, berbagai media sosial diramaikan dengan respon masyarakat yang bervariasi. Mulai dari membuat plesetan film Dilan hingga ungkapan perasaan baper. IDN Times yang berkesempatan untuk menyaksikan film ini merangkum kekurangan dan kelebihan film Dilan Joke "Sang Peramal" yang fresh sukses menghibur isi Dalam film Dilan 1990, sutradara sukses membuat candaan "Sang Peramal" ini begitu fresh dan menyenangkan. Gak seperti film romantis biasanya yang terkesan sendu, film ini menyuguhkan candaan khas karakter Dilan "Sang Peramal" asal kota Hampir semua apa yang kamu baca disajikan dalam Buat kamu yang sering mengeluh akan film adaptasi novel yang terlalu banyak memotong bagian dalam buku aslinya, kamu gak perlu khawatir dengan Dilan 1990. Sutradara berhasil memvisualisasikan karya Pidi Baiq dengan sempurna. Suasana Bandung juga sangat terasa di film ini, pengambilan gambar dan lokasi yang tepat membuat kita sangat terbawa dalam kota Bandung di tahun Akting Iqbaal yang sempat menuai pro kontra, ternyata... Kamu para penggemar Iqbaal pasti gak akan menduga dengan aktingnya yang di luar ekspektasi. Dalam film ini Iqbaal menunjukkan sisi yang tidak disangka oleh penggemar. Mulai dari segi bicara, gestur tubuh serta emosi Iqbaal dalam film patut diacungi dapet, tengilnya pun juga dapet. Bikin penonton gemes deh sama dia. Begitu juga dengan Vanessa yang berhasil memvisualisasikan Milea dengan juga 10 Potret Yoriko Angeline Pemeran Wati Dilan 1990, Semanis Idol KPop4. Pemilihan Iqbaal sebagai Dilan "Sang Peramal" Kota Bandung yang Meski sebelum rilis banyak pro kontra perihal pemilihan Iqbaal sebagai Dilan, namun ternyata dirinya sangat cocok dengan karakter cowok asal Bandung yang bahasa sunda Iqbaal yang pas juga membuat film yang kental dengan romansa remaja Bandung saat itu menjadi Tidak persis dengan Pidi Baiq, Iqbaal menciptakan peran Dilan versi dirinya yang lebih Kamu yang membaca novel Dilan 1990 pasti membayangkan sosok Dilan merupakan sang pujangga di tahun 90-an. Namun di versi film, Iqbaal menunjukkan Dilan versi dirinya sendiri yang lebih segar, ringan dan lebih Sosok "Panglima Tempur" yang kurang Selain dikenal sebagai sang peramal, julukan lain Dilan adalah "Panglima Tempur". Namun, penggambaran karakter Dilan yang merupakan sosok "Paglima Tempur" ini tidak begitu kuat seperti yang digambarkan dalam buku. Karakter Iqbaal sebagai cowok bad boy yang slengekan dirasa kurang Beberapa karakter di film Dilan 1990 tidak begitu ditonjolkan Jika di dalam buku beberapa karakter pendukung seperti Piyan, Anhar, Wati dan lainnya dikenal sangat kuat. Dalam versi film, karakter di sekitar Dilan maupun Milea dirasa kurang begitu nyata, sehingga karakter pendukung yang sebenarnya mewarnai novel Dilan 1990 seperti kurang terasa tadi beberapa kelebihan dan kekurangan dari film Dilan 1990. Romantis namun juga menghibur, perpaduan yang pas untuk dimasukkan dalam daftar wajib tontonan pekan ini. Apalagi film Dilan menunjukkan bahwa cinta di zaman dulu ternyata sesederhana itu dan manis sekali. Baca juga 5 Fakta Hubungan Dilan dan Milea Dibalik Layar, Cinlok Gak Ya? Film Dilan 1990 akhirnya telah resmi tayang di bioskop mulai tanggal 25 Januari kemarin. Film ini melibatkan sendiri Pidi Baiq yang merupakan pengarang dari novel Dilan 1990 sebagai penulis skenarionya. Sementara untuk urusan sutradara dipegang oleh Fajar Bustomi yang juga pernah menyutradarai film Surat Kecil Untuk Tuhan. Sebagai film yang diadaptasi dari novel best seller tentunya ekspektasi masyarakat terhadap film ini sangat besar. Apalagi alur cerita yang dibangun pada setting waktu tahun 1990an serta karakter tokoh yang kuat dalam novel, terutama Dilan dan Milea membuat penonton menaruh harapan besar terhadap film ini. Tidak heran jika di hari ketiga penayangannya film ini sudah mendapat penonton. Namun, ada beberapa catatan yang menjadi kelebihan dan kekuarangan dari film ini. 1. Kelebihan utama dalam film ini adalah chemistry yang sangat kuat terbangun antara Dilan dan Milea2. Skenario yang ditulis dengan sangat rapih, terlihat dari dialog-dialog dalam film yang bisa membuat kamu senyum-senyum sendiri mendengarnya3. Kelemahan dalam film ini adalah tata sinematografi yang tidak optimal dan terkadang kurang stabil4. Sisi Bad Boy Dilan tidak begitu tervisualisasikan oleh Iqbal DhiafakhriKelebihan Dan Kekurangan Film Dilan 1990 1. Kelebihan utama dalam film ini adalah chemistry yang sangat kuat terbangun antara Dilan dan Milea Kamu yang telah membaca novelnya dan membayangkan akan mendapati adegan romantis dalam film maka kamu tidak akan merasa kecewa karena untuk urusan ini Iqbal Dhiafakhri Ramadhan yang memerankan Dilan dan Vanesha Prescilla yang memerankan karakter Milea dapat menunjukan chemistry yang sangat kuat dalam adegan yang melibatkan Milea dan Dilan. Kesan anak SMA yang sedang kasmaran sangat tervisualisasikan dengan baik oleh mereka berdua. Untuk hal ini Film Dilan 1990 sangat berhasil. 2. Skenario yang ditulis dengan sangat rapih, terlihat dari dialog-dialog dalam film yang bisa membuat kamu senyum-senyum sendiri mendengarnya Ketika ditanya kapan buku Dilan 1990 akan diangkat ke layar lebar? Pidi Baiq sebagai penulisnya memang mengatakan Dilan akan diangkat ke layar lebar jika dia sendiri sebagai penulisnya punya waktu untuk menggarapnya. Rupanya Pidi sebagai penulis punya rasa sayang yang sangat besar terhadap karakter dalam novelnya ini. Untuk itu tidak heran jika penulisan skenario dalam film Pidi Baiq tetap ambil bagian. Dan untuk hal ini, terbukti dari dialog-dialog yang terdapat dalam film bisa dibilang sebagai nyawa dalam film ini. 3. Kelemahan dalam film ini adalah tata sinematografi yang tidak optimal dan terkadang kurang stabil Fajar Bustomi sebagai sutrada film ini tentunya bukanlah orang baru dalam dunia perfilman Indonesia. Beberapa film pernah disustradari oleh Fajar Bustomi seperti film Surat Kecil Untuk Tuhan dan From London to Bali. Namun untuk film Dilan 1990 ini harus diakui ada beberapa penggarapan colour grading yang tidak optimal untuk film yang memakai setting waktu tahun 1990an ini. 4. Sisi Bad Boy Dilan tidak begitu tervisualisasikan oleh Iqbal Dhiafakhri Kamu yang telah membaca novelnya pasti akan mempunyai citra terhadap Dilan sebagai lelaki pemberani yang tidak takut dengan apapun dan sangat bisa diandalkan, selain sisi jenaka dan romantis tentunya. Untuk urusan dialog-dialog dalam adegan yang tenang dan romantis Iqbal terbilang sangat berhasil memerankan Dilan. Namun untuk adegan dimana Dilan harus menunjukan sisibad boynya, seperti ketika ia sedang berkelahi misalkan, ada visualisasi yang tidak tercapai seperti yang diharapkan oleh khalayak diperankan oleh Iqbal. Barangkali hal ini disebabkan karena karakter Iqbal yang kental dikenal imut sebagai mantai personel CJR. Tapi terlepas dari adanya beberapa kekurangan, film ini bukanlah film yang buruk karena memiliki banyak kelebihan dan sangat layak untuk kamu tonton. Dan sebaiknya kamu jangan pernah memberikan penilaian tanpa melihatnya secara langsung. Seperti yang dikatakan oleh Iqbal sendiri, jika kamu merasa tidak suka, ā€œTontonlah dan make a review !ā€. Kalau bukan kita yang menonton film karya anak negeri, lalu siapa lagi? IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. Sumber

kelebihan dan kekurangan dari film dilan 1990